Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama’ Blahbatuh Gianyar mengadakan Pembentukan Masal Pengurus Ranting. Bertempat di kediaman Bapak H. Misdi kegiatan dimulai dengan pembacaan Istighotsah yang di pimpin oleh Ustadz Sya’rodi dan doa dipimpin oleh Ustadz Ahmad.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan oleh Ketua MWC NU Blahbatuh Bapak Jogo Purwoko. Beliau menyampaikan pentingnya penggalakan kegiatan berlabel NU. Karena di Gianyar banyak sekali kegiatan ke-Islaman, namun hanya sedikit yang berlabel NU. Terlebih lagi di dunia maya sekarang ini kegiatan – kegiatan NU sangat perlu untuk dipublikasi guna mengikuti perkembangan zaman, ungkap pria yang juga aktif sebagai pendekar PSNU Pagar Nusa.
Diawali pembacaan Istighotsah
Rois Syuriah MWC NU Blahbatuh Ustadz Husnadi Yusron Ayyubi menyampaikan bahwa, pentingnya pengenalan NU terutama di kader NU sendiri. Mengingat banyak pula kader NU yang justru tidak mengenal NU. Bahkan orang – orang NU yang justru menyudutkan NU baik strukturan maupun amaliyahnya. Dalam NU itu, tujuan utama bukanlah pada pengerahan massa saja. Melainkan Jamiyyah perkumpulan ummat Islam yang didirikan untuk menjaga Ahlus Sunnah Wal Jamaah.
Jika dari sekarang kita kembangkan kegiatan NU juga pada generasi anak – anak kita. Jangan sampai anak kita sejak masuk kampus menjadi anti dengan tahlil. Padahal nantinya setelah kita wafat, doa anak adalah hal yang akan kita butuhkan, imbuhnya. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan tentang perangkat – perangkat NU seperti Musytasyar, Syuriyah, Tanfidziyah, Lembaga serta Banom.
Diikuti perwakilan masyarakat NU se-Kecamatan Blahbatuh
Adapun Pengurus Ranting tersebut ialah Ranting Blahbatuh dengan Ketua Tanfidziyah Bapak Abdul Ghofur. Ranting Belega dengan Ketua Tanfidziyah Hariyanto Wibowo. Ranting Pering dengan Ketua Tanfidziyah Rudi Hartono. Sedangkan untuk Ranting Keramas dan Ranting Bedulu masih menunggu rapat tim formatur. (Agus)
