Thursday 10th October 2024,

Ketua Muslimat NU Jembrana; Jadikan Muslimat NU Pilar Utama Kebhinnekaan di Masyarakat

Ketua Muslimat NU Jembrana; Jadikan Muslimat NU Pilar Utama Kebhinnekaan di Masyarakat
Share it

ASWAJADEWATA.COM | JEMBRANA

Ahad (13/12), PC Muslimat NU Kab. Jembrana kembali mengadakan pertemuan rutin yang bertempat di Desa Air Kuning, Kec. Jembrana.

Pertemuan yang biasanya diadakan setiap sebulan sekali itu juga dirangkai dengan Pelantikan Pengurus Pimpinan Ranting (PR) dan Pimpinan Anak Ranting (PAR) Desa Air Kuning.

Pertemuan rutin PC Muslimat NU Jembrana (12/12).

Dalam sambutannya, Ibu Hj. Alfiah selalu Ketua PC Muslimat NU Kab. Jembrana menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan pelantikan yang terakhir kali setelah sebelumnya melakukan pelantikan dibeberapa PAC, Ranting, maupun anak Ranting Muslimat NU di KabupatenJembrana.

“Mudah-mudahan dengan pelantikan ini ibu-ibu sekalian, walaupun ada beberapa kendala kita tetap bersemangat di muslimat, kita tetap bersatu, saling mendukung, dan saling memelihara Muslimat,” ungkapnya.

Menurutnya, pelantikan Muslimat NU yang ada di Jembrana ini dilakukan dalam rangka penertiban struktur, mulai dari Anak Cabang, Ranting, hingga anak ranting.

Ditengah keberagaman budaya, suku, dan agama yang ada di Kabupaten Jembrana, Hj. Alfiah berharap Muslimat NU menjadi pilar utama dalam menegakkan Kebhinekaan yang ada ini.

“Mari kita jaga kerukunan antar umat beragama dan menjaga kedamaian ditengah perbedaan yang ada,” pesannya.

Kemudian beliau juga menyampaikan bahwa Muslimat NU Jembrana dalam bidang pendidikan akan terus berusaha berbenah dan bertransformasi dalam menghadapi tuntutan zaman.

“Ini terbukti bahwa saat ini kami sedang mempersiapkan pendirian lembaga baru, yaitu RA Khadijah 5 di Lelateng dan Rumah Tahfidz Baitul Qur’an Khadijah di Desa Tegalbadeng Timur,” ungkapnya

Hj. Alfiah Ketua PC Muslimat NU Jembrana (kiri) saat menyerahkan bantuan.

Acara tersebut kemudian ditutup dengan penyerahan bantuan untuk pembangunan pagar RA Khadijah 5 dan bantuan bencana gunung Semeru.

Penulis: Ahmad Wildan

Like this Article? Share it!

Leave A Response

Translate »