Puisi Karya: M Aan Mansyur Satu-satunya rumah yang tersisa adalah tidurku. Di luar itu, badai— dan bayangan-bayangan yang mengejar diri sendiri. Aku tidak lagi menunggu. Jendela telah kehilangan cahaya. Langit-langit dan atap dan langit dipenuhi perjalanan dan ketakutan dan bandara. Kuinginkan ini: Selimut warisan ibuku adalah cangkang dan aku melunak jadi bayi. Sudah lama aku [...]