ASWAJADEWATA.COM | Kelapa sawit memiliki nilai strategis, menjadi salah satu ekspor komoditi terbesar di Indonesia dan menjadikan neraca perdagangan Indonesia lebih baik. Tentunya tidak terlepas dari peran dan kerja keras petani maupun pengusaha, khususnya GAPKI.
Adanya perusahaan kelapa sawit di daerah terpencil mampu mendorong satu wilayah menjadi sentral ekonomi serta sejalan dengan usaha pemerintah memfokuskan pembangunan negara melalui daerah pinggiran. Selain itu Permintaan yang semakin meningkat untuk pemenuhan kesediaan pangan dan energi secara berkelanjutan.
“Pengembangan industri kelapa sawit agar lebih difokuskan pada daya saing global dan produktifitas lahan, serta merealisasikan program peremajaan kelapa sawit pada rakyat. Pemerintah daerah mendorong petani swadaya dapat bermitra dengan perusahaan agar dapat meningkatkan produktifitas minyak kelapa sawit dalam negeri dan memperkuat pasar domestik serta mengurangi impor minyak bumi.”, ujar KH. Ma’ruf Amin di Nusa Dua (31/10).
Wapres juga berharap IPOC mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi perkembangan industri kelapa sawit nasional dan memperjuangkan nasib kelapa sawit di tingkat negara ekspor dan Eropa.
Reporter: Imriatun Muchlisoh
Foto: Amin Akbarinsyah
Editor: Dadie W. Prasetyoadi
