Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Karangasem mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan jajaran Pengurus Harian dan seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor di Kabupaten Karangasem. (07/04/24)
Rapat dihadiri oleh Wakil Ketua PW Ansor Bali Hazli Hidafi, Ketua PC GP Ansor Karangasem Rakhmat Busthomi, Kepala Satkorcab Banser M. Syahid dan jajaran satsus, Sekretaris Dinansyah, Ketua MDS Rijalul Ansor Sukri Ariadi, Bendahara Hadi Fadli Maulana dan seluruh Ketua PAC dan Kepala Satkoryon di Kabupaten Karangasem.
Wakil Ketua PW Ansor Bali Hazli Hidafi, sekaligus ketua penasehat Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Karangasem memberi sambutan sekaligus membuka kegiatan Rakorcab Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Karangasem yang bertempat dia Aula SBSN MTs Negeri Karangasem.
Dalam sambutannya, wakil ketua PW Ansor Bali mengatakan “Rakorcab ini adalah rakorcab yang pertama, harapannya mampu melahirkan program program unggulan yang langsung menyentuh dan terasa oleh masyarakat di Kabupaten Karangasem. Selain melahirkan program unggulan, Rakorcab kali ini harus mampu merencanakan keberlanjutan roda organisasi dan melahirkan kader kader baru yang militan salah satunya dengan kaderisasi yang kontinu.” Kami berharap masing masing orang dipengurus harian mampu melahirkan minimal 2 kader muda Ansor baru sehingga setiap 5 tahun lahir para kader dan pemimpin pemimpin baru di Kabupaten Karangasem, rekrut yang muda jangan yang tua.”, ujarnya.
Setelah dibuka secara resmi, Rakor ini dipimpin langsung oleh ketua PC GP Ansor Karangasem.
Ketua PC GP Ansor Karangasem mengatakan, “Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) kali ini akan melahirkan agenda agenda besar dari PC ke PAC dan akan menjadikan momentum para kader GP Ansor Karangasem dalam mengkoordinasikan program program unggulan dari anak cabang sehingga mampu memberi manfaan bagi masyarakat karangasem secara menyeluruh”
Busthomi juga meminta bagi PAC yang belum mengaktifkan MDS Rijalul Ansor agar diaktifkan. Hal ini bertujuan agar seluruh pengurus di masing-masing cabang mampu meningkatkan solidaritas, kualitas militansi kader, dan mampu menanamkan atau memantafkan pemahaman akidah ahlussunnah waljamaah,” ucapnya.
Reporter: Rahmat Busthomi
