ASWAJADEWATA.COM | GIANYAR
Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Gianyar menyelenggarakan pembentukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Blahbatuh. Pada Ahad 15 November 2020.
Bertempat di Gedung Yayasan Bintang Sembilan, GSM Kaja Desa Pering, Blahbatuh, kegiatan diawali dengan pembacaan Maulid yang dipimpin oleh Ustadz Yanuar.
Pembacaan Maulid Nabi oleh hadirin
Dilanjutkan dengan sambutan Ketua PC Pergunu, Firman Ayani,M.Pd. Beliau menyampaikan bahwa masa jabatan PC Pergunu Gianyar hanya tersisa satu tahun. Maka pembentukan PAC sangatlah penting dalam menjalankan roda organisasi.
Pergunu diharapkan aktif karena sebagian besar peserta didik yang beragama Islam, yang tersebar di Kabupaten Gianyar belum memiliki guru agama Islam. Ungkap pria yang aktif mengajar di SMAN 1 Gianyar ini.
Dalam undang – undang, sekolah dapat meminta guru agama Islam apabila memiliki minimal 15 orang siswa di tiap sekolah. Dan apabila kekurangan, biasanya di gabung dengan sekolah – sekolah lain yang setingkat, tambahnya pria yang juga aktif sebagai Ketua PC Jam’iyyah Ruqyah Aswaja (JRA) Gianyar.
Harapannya untuk kedepannya, Pergunu Gianyar akan berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Gianyar dan Kementerian Agama Kabupaten Gianyar agar tiap anak didik yang beragama Islam memiliki penanggung jawab dalam hal pendidikan agama Islam, tutupnya.
Sambutan Ketua terpilih Umi Habibah, S.Pd.I
Acara dilanjutkan dengan pemilihan Ketua PAC. Dan terpilih secara voting Umi Habibbah,S.Pd.I sebagai Ketua PAC Blahbatuh. Muhammad Zanuar Affandi sebagai Sekretaris dan Ni’matul Farida sebagai Bendahara.
Adapun pemilih berasal lembaga pendidikan yang ada di wilayah kecamatan Blahbatuh. Diantaranya, RA Harapan Bunda mewakili Desa Bedulu, TPQ Baitullah mewakili Desa Tojan dan TPQ Al Khidmah Desa Pering.
Turut hadir dalam acara ini Sekretaris PW Pergunu Provinsi Bali, Siti Aminah. Bendahara PW Pergunu Provinsi Bali, Hj. Martinah. Pembina Yayasan Bintang Sembilan, Bapak Abdurrahman. Serta unsur pecalang setempat Bapak Suprianto.
Penulis: Agus Surya
