ASWAJADEWATA.COM- Judes merupakan sifat atau sikap yang diidentikkan dengan perempuan. Perempuan yang judes ditandai dia cuek dan galak. Jika ada perempuan yang cuek dan berwajah serem-serem gimana gitu, pasti dijuluki perempuan judes. Begitu juga dengan perempuan yang tak banyak ngomong dengan tampang wajah galak, pasti diberi gelar judes.
Dan perempuan judes itu dianggap perempuan yang sulit diajak bicara atau dijadikan teman. Ketika ada perempuan yang judes, memang kelihatannya sulit diajak bicara. Jangan kan diajak bicara, dilihat saja “menakutkan”. Hal ini bila dinilai secara kasat mata, belum menilai dengan memahami sifat hatinya. Artinya, sifat atau sikap judes itu tidak seirama dengan sifat hatinya. Karena banyak perempuan judes ternyata hatinya lembut dan ramah.
Namun ternyata, sifat judes yang ada pada perempuan itu memang sengaja diciptakan oleh Allah dengan tujuan baik. Terlebih sikap judes yang ditampakkan perempuan kepada laki-laki yang bukan mahramnya. Tujuannya adalah agar laki-laki yang memiliki pikiran jelek tidak gampang menilai perempuan sebagai orang yang mudah digombalin.
Sebagaimana disampaikan oleh Gus Baha dalam Ngaji Tafsir Surat Al Ahzab 57-62 (video), “Pengeran menciptakan peremuan judes tujuannya baik”, jelasnya
Judes sudah seharusnya menjadi sikap perempuan. Tujuannya sebagaimana yang dijelaskan Gus Baha’ dalam video ngaji tefsir tersebut, agar laki-laki yang pikirannya ngeres tidak mudah menganggap perempuan itu “gampangan”.
Dengan sikap judes, laki-laki tidak terjebak pada pikiran yang “nakal” kepada perempuan. Justru laki-laki akan berpikir bahwa perempuan tersebut karakternya tidak mudah dirayu, atau bahasa trendnya saat ini, tidak bisa dilecehkan.
“Perempuan berjilbab dan judes kan gak dilecehkan”, tegasnya.
