ASWAJADEWATA.COM | JEMBRANA
Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Kabupaten Jembrana menggelar MoU dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Jembrana terkait penjaringan Mahasiswa Baru, Rabu (30/6).
Langkah ini dilakukan agar mempermudah pelajar-pelajar yang ada di Kabupaten Jembrana, khususnya kader dan pengurus IPNU untuk melanjutkan pendidikannya di ranah Perguruan Tinggi. Dengan adanya MoU ini diharap bisa menjadi solusi terbaik mengatasi kendala yang kerap dihadapi para pelajar.
Ketua cabang IPNU Jembrana, Wildan berharap bahwa kerjasama PC IPNU Jembrana dengan STIT Jembrana ini bisa menjadi ajang peningkatan kapasitas kader IPNU seluruh Jembrana di jenjang pendidikan formal.
“Kedepan nanti kami juga akan rekomendasikan kader-kader IPNU yang aktif di organisasi untuk mendapatkan beasiswa di STIT Jembrana, ini sudah kami bicarakan sejak beberapa bulan yang lalu dengan pihak kampus, dan alhamdulillah pihak kampus sendiri sudah menyetujui dengan hal tersebut,” tuturnya.
Ketua STIT Jembrana KH. Fathurrahim, M.Pd.I (kanan) menyambut baik inisiatif IPNU Jembrana.
Ketua STIT Jembrana, Drs. KH. Fathurrahim, M.Pd.I menyambut dengan baik inisiatif-inisiatif yang dilakukan oleh pengurus PC IPNU Jembrana. Ditandai dengan respon cepat yang dilakukan oleh pihak kampus terkait inisiatif yang dilakukan ini.
“Ini sangat bagus sekali, hal-hal semacam ini IPNU memang harus mengambil peran, karena IPNU organisasi pelajar, jadi ini menjadi hal yang sangat tepat,” ujarnya.
Wildan juga menambahkan, dengan MoU ini, dia berharap nantinya para kader dan anggota IPNU minimal lulus S1, mengingat hal semacam ini sudah menjadi tantangan zaman di era globalisasi saat ini.
“Jadi ini sangat penting, para kader IPNU harus memanfaatkan dengan baik kesempatan emas ini,” tegasnya.
“Saat ini beberapa anggota IPNU Jembrana sudah siap untuk kuliah di STIT Jembrana dan mendaftar melalui kami di PC IPNU,” ungkap pria lajang itu.
Kontributor: Rifki Fauzi
