ASWAJADEWATA.COM | BADUNG
Direktorat Pembiayaan Syariah-Departemen Keuangan RI, Bank Syariah Indonesia (BSI) cabang Bali, Kanwil Bea Cukai, Kanwil Pajak, Nasabah Prioritas BSI, MUI Prov. Bali dan komunitas Trash Hero Indonesia melakukan bersih pantai Kuta, Minggu (13/11).
Sahabat Sukuk Peduli Lingkungan bersama Trash Hero Indonesia ikut aktif peduli terhadap kegiatan lingkungan. Mereka turut membersihkan dan memilah sampah plastik dan sampah non organik lainnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan penyebarluasan informasi mengenai Green Sukuk Ritel-Sukuk Tabungan seri ST 008 yang telah dibuka masa penawarannya sejak tanggal 1 November 2021.
“Kami bermaksud mengadakan aksi sosial Sahabat Sukuk Peduli Lingkungan bersama komunitas Trash Hero Indonesia,” ujar Dwi Irianti Hadiningdyah, Direktur Pembiayaan Syariah.
Ketua Komunitas Trash Hero Indonesia, Wayan Aksara berharap, “Kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut, dan budaya membersihkan sampah dimanapun dengan cara memungut sampah secara sederhanapun, akan menjadi budaya bersih lingkungan untuk semua”.
Sebanyak 40 peserta kegiatan menyisir sampah di Pantai Kuta (13/11).
“Peserta bersih sampah pantai berjumlahsekitar 40 orang, sengaja dibatasi karena untuk Protokol Kesehatan kita bersama,” jelas H. Ismoyo, Sekretaris Umum MUI Provinsi Bali yang ikut serta bersama tim Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup, Sumber Daya Alam (LPLH-SDA) MUI Bali.
Hanya bermodal cupitan kayu, karung dan sarung tangan cukup untuk memungut sampah pantai di sisi utara pantai kuta ini.
“Kami sangat mendukung program ini, dan semoga kegiatan peduli lingkungan dapat berkelanjutan” tambahnya.
Jumlah peserta yang banyak mempercepat proses pemungutan sampah, hanya sekitar 1 jam sampah telah bersih terangkat untuk panjang pantai sekitar 500 meter.
Penulis/Foto: Adrid Indiarto
