ASWAJADEWATA.COM | DENPASAR
Pembagian takjil gratis bagi warga muslim yang sedang menjalani ibadah puasa tidak hanya dilakukan oleh sesama umat muslim saja. Seperti yang dilakukan Organisasi Indonesia Tionghoa Provinsi Bali (INTI) dalam program Ramadhan Berbagi dengan tema “Gotong Royong Merawat Kebhinnekaan Menuju Bali Era Baru”.
Bersama DPW SAHI Bali, PW Pergunu Bali, dan PCNU Badung, INTI Bali mendistribusikan 500 paket takjil per hari selama 10 hari terakhir Ramadhan dimulai sejak hari Rabu (5/5).

Berlokasi di Toko Eko Florist, jalan Imam Bonjol Denpasar, pembagian takjil dan paket sembako itu juga melibatkan relawan dari kalangan masyarakat Nahdliyin, dan mahasiswa.
Ketua INTI Bali Sudiartha dalam sambutannya mengungkapkan bahwa program pembagian takjil di bulan Ramadhan ini akan menjadi program rutin INTI Bali setiap tahun.
“INTI mengadakan kegiatan ini karena terinspirasi oleh Gus Dur yang sangat memperhatikan kelompok masyarakat minoritas. Peran Gus Dur yang paling penting bagi kami yaitu menjadikan Imlek sebagai hari libur nasional saat menjadi Presiden,” katanya.
Setelah sambutan, acara pembukaan hari pertama pembagian Takjil gratis ini ditutup dengan doa oleh H. Makhfudh, MA. selaku Ketua DPW SAHI Bali, lalu dilanjutkan dengan pembagian yang dilakukan bersama para relawan.
Penulis: Dadie W. Prasetyoadi