ASWAJADEWATA.COM |
Orang yang membela, membantu orang yang mazhlum (orang yang dianiaya), itu wakil Allah di bumi. Ini peluang ya!
Demikianlah yang disampaikan KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy pada suatu pengajian kitab yang beredar di media soSial sebagaimana pada link ini (video).
Maksud orang yang membela dan membantu orang yang dianiaya adalah pengacara atau advokat. Kiai Azaim memberi motivasi kepada para santri yang bercita-cita menjadi advokat dan alumni yang sedang bertugas sebagai pengacara, bahwa advokat atau pengacara adalah wakil Allah yang pahalanya sudah dijamin.
Dawuh Kiai Azaim, “Wahai para santri yang ingin bercita-cita sebagai advokat, wahai para alumni yang sedang bertugas sebagai pengacara, Anda bisa menjadi wakil Allah, membela orang-orang yang teraniaya. Pahalanya Allah yang jamin. Karena wakil Allah”
Kiai Azaim memberi nasihat kepada para advokat, “Wahai pengacara, advokat, pembela kebenaran, peluang pahala besar ada di tangan Anda. Tinggal apakah digunakan sebaik-baiknya, atau na’udzubillah, menjadi pengacara yang zalim, menjadi advokat yang zalim”
Kiai Azaim memberi contoh advokat yang zalim, “Yang dibela hanya yang punya uang, yang mampu membayar”
Namun Kiai Azaim bersyukur dan bangga, “Maka saya merasa terharu, saya bersyukur, bangga, masih ada orang yang memiliki anugerah hati nurani yang baik. Menjadi pengacara membela masyarakat desa, dizalimi karena persoalan tanah, kasus dalam pengadilan. Dia tidak punya uang untuk acara di pengadilan”
Pesan Kiai Azaim kepada pengacara agar menjalani tugas dengan setulus hati, mengabdi demi kemaslahatan bagi masyarakat.
Oleh: Muhammad Taufiq Maulana
