Thursday 02nd May 2024,

Kirab Budaya 1 Abad NU, Warga Nahdliyyin Klungkung Menggeliat

Kirab Budaya 1 Abad NU, Warga Nahdliyyin Klungkung Menggeliat
Share it

ASWAJADEWATA.COM | KLUNGKUNG

Massa Nahdliyyin menggeliat di hajatan Kirab Budaya Satu Abad NU di Klungkung, Ahad (5/2/2023). Sekitar lima ratus orang datang mengikuti giat jalan santai sambil mengibarkan panji-panji NU, disertai menyanyikan lagu Syubbanul Wathon sebagai bentuk panggilan agama untuk mencintai tanah air.

Ketua PC Muslimat NU Klungkung Widyanti Herdaningrum saat acara mengatakan bahwa ini pertama kalinya acara NU di klungkung begitu gegap gempita.

“Seumur saya hidup dari kecil di sini, belum pernah ada acara NU segede ini. Apalagi di Alun-alun kota,” katanya.

Kirab dimulai dari depan Balai Budaya lapangan kota, massa menyemut berjalan tertib mengikuti komando. Meskipun sempat hujan deras di pagi hari, menyebabkan waktu dan rute kirab diubah. Namun itu tidak menyurutkan semangat mereka.

Setelah acara dibuka oleh Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta, kirab akhirnya bergerak di sepanjang jalan mengelilingi alun-alun kota. Perubahan acara yang mendadak karena hujan tidak menyurutkan semangat para peserta.

Iringan rombongan kirab dibagi sesuai masing-masing banom dan lembaga yang ada di PCNU Klungkung. Mulai dari Muslimat, Fatayat, GP Ansor, PERGUNU, Jamiyyah Rukyah Aswaja (JRA), Keluarga Besar Rukyah Aswaja (KBRA), Yayasan Pendidikan Muslimat NU (YPMNU), Banser, LTNU, LAKPESDAM, dan lainnya. Tak ketinggalan pula majelis-majelsi taklim aswaja serta perwakilan dari kampung-kampung Islam di Klungkung.

Sebagai informasi, Klungkung adalah kota kecil dengan masyarakat minoritas muslimnya yang bermukim di kampung-kampung Islam yang juga kecil. Dengan hadirnya warga Nahdliyyin yang terlihat cukup besar di momen ini, menjadi keharuan tersendiri.

Dalam sambutannya, M. Choirun, selaku ketua PCNU Klungkung menyampaikan bahwa para Pengurus NU Klungkung akan senantiasa meningkatkan pelayanan kepada para Nahdliyyin.

“Momen 100 tahun usia NU akan dijadikan tonggak kebangkitan kembali Jam’iyyah di kota Srombotan ini. Untuk tetap menjaga persatuan dan kebhinekaan dalam merawat jagad dan membangun peradaban,” tegasnya.

Kirab Budaya 1 Abad NU oleh PCNU Klungkung dihadiri Bupati Suwirta. (foto/LAKPESDAM PCNU Klungkung)

Sementara itu, Bupati Suwirta dalam sambutannya menegaskan bahwa NU adalah organisasi besar yang mempunyai peran penting mendirikan negeri ini. Karena itu sudah sewajarnya NU ikut berkiprah tidak hanya dalam menjaga kemerdekaan ini, namun ikut berperan serta andil dalam mengisinya.

“Makanya tema merawat jagad, membangun peradaban ini sangat tepat. NU tidak hanya berperan untuk kalangan internal umatnya, namun lebih luas kepada siapa saja, bahkan apa saja,” ujarnya.

Berbagai kegiatan lomba diadakan di Bali Budaya Klungkung dalam acara Kirab Budaya 1 Abad NU PCNU Klungkung (5/2/2023)

Setelah Kirab Budaya, acara dilanjutkan dengan berbagai event-event lainnya secara serentak oleh Banom-banom NU. Ada donor darah oleh PERGUNU, Bazar oleh Muslimat, Ansor berbagi Oleh Pemuda Ansor, lomba mewarnai, lomba Fashion show anak-anak oleh Fatayat, serta pengobatan gratis dengan pendekatan Thibbun Nabawi oleh JRA-KBRA.

Untuk menjaga keamanan agar tetap kondusif saat acara berlangsung, panitia juga melibatkan anggota Banser dan keamanan kampung-kampung di daerah Klungkung.

Penulis/Foto: Ahmad Shofi (LAKPESDAM PCNU Klungkung) | Editor: Dadie W. Prasetyoadi

 

Like this Article? Share it!

Leave A Response

Translate »