ASWAJADEWATA.COM |
STAI Denpasar Bali merupakan salah satu kampus Islam yang tidak pernah absen mengikuti karya tulis ilmiah. Setiap tahun selalu mengikuti ajang bergengsi ini. Yaitu program bantuan penelitian, publikasi ilmiah dan pengabdian kepada masyarakat (litapdimas).
Program yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI telah mengeluarkan SK penetapan nomine terpilih dengan nomor 7320 Tahun 2020.
Dari sekian ribu peserta yang mengikuti kompetisi tersebut, lima dosen perempuan STAI Denpasar Bali menjadi peserta terpilih pada klaster pengabdian kepada masyarakat inovatif berbasis moderasi beragama.
Lima dosen yang kesemuanya itu perempuan adalah Novena Ade, Kusjuniati, Iswahyuni, Yuyun Libryanti, dan Kurniawati. Lima dosen ini mengikuti kompetisi karya ilmiah tersebut secara kolektif dengan dua kelompok.
Kelompok pertama mengangkat tema pengabdian: “Penguatan Konten “Islam Toleran” Melalui Program Pendampingan Pengelolaan Sosial Media Bagi Komunitas Aswaja Dewata di Denpasar Bali”. Tema ini diangkat oleh Yuyun Libryanti dan Kurniawati
Sementara kelompok kedua yang diikuti oleh Novena Ade, Kusjuniati dan Iswahyuni bertemakan, “Pendampingan Penguatan Pemahaman Keagamaan dan Moderasi Kehidupan Beragama Komunitas Mualaf di Kota Denpasar”
“Kompetisi ini sebenarnya dilaksanakan pada tahun 2020, namun karena kondisi pandemi maka ditunda pada tahun 2021sekarang ini” ungkap Novena. (Taufiq)