ASWAJADEWATA.COM | JEMBRANA
Rangkaian haul tokoh muslim Jembrana KH. Abdurrahman ke18 kali ini dimulai sejak hari sabtu malam (29/05) diawali dengan Khotmil Qur’an Bil Ghoib yang dipimpin oleh Gus Shohabil Mahalli.
Lalu diteruskan keesokan harinya di hari Ahad (30/05) ba’da shalat ashar dengan ziarah ke makam Almagfurlah KH. Abdurrahman yang berlokasi di pemakaman komunitas Bugis-Melayu ” As-Salam ” kelurahan Loloan Timur.
Pada malam harinya ba’da shalat maghrib dilanjutkan dengan puncak acara Haul yang dihadiri oleh warga, santri, alumni Pondok Pesantren Darut Ta’lim dan kader Nahdlatul Ulama yang berasal dari Kota Negara dan sekitarnya.
Pada kesempatan tersebut, untuk mengenang kembali perjuangan dan perjalanan dakwah pendiri sekaligus pengasuh pertama Pondok Pesantren Darut Ta’lim turut dibacakan pula biografi dari KH Abdurrahman yang dibacakan oleh Gus Hasbil Ma’ani.
KH. Moh. Zaki HAR selaku pengasuh pondok saat ini dan yang sekaligus memberikan tausiyah pada acara tersebut mengajak kepada seluruh hadirin untuk bersama-sama meneruskan perjuangan para Ulama dengan tetap menjaga faham Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah di tengah-tengah masyarakat.
Disamping itu, beliau juga menambahkan khususnya kepada para kaum pemuda sebagai generasi penerus bangsa untuk tetap semangat menuntut ilmu agama dari ulama agar terhindar dari faham-faham radikalisme.
“Meski ditengah pandemi Covid-19 yang kita hadapi, Haul Almagfurlah KH. Abdurrahman di Pondok Pesantren Darut Ta’lim tetap berjalan dengan khidmat dan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujar beliau.
Kontributor: Nur Ahmad Fahmi