ASWAJADEWATA.COM
Kami telah hidup merdeka di bumi pertiwi
Mengais rizki sudah cukup untuk memenuhi sesuap nasi
Tanpa harus disiksa dan sampai melukai hati
Menuntut ilmu sudah bisa meraih hingga pendidikan tinggi
Tanpa harus menyebrang ke luar negeri
Kami sudah bisa berjalan-jalan dan menikmati keindahan negeri ini
Tanpa harus takut melangkahkan kaki untuk menelusuri
Karena kami telah merdeka hingga saat ini
Setelah ratusan tahun kami menahan siksa derita
Setelah berjuta-juta jiwa tak berdosa kehilangan nyawa
Setelah tanah ini banjir darah para pejuang bangsa
Kini…
Kami sudah merasakan indahnya hidup tanpa air mata
Kami sudah merasakan hidup tanpa harus kehilangan saudara
Kami sudah menanami tanah ini dengan tumbuh-tumbuhan sejuta rasa
Karena kami telah merdeka hingga akhir masa
Kami akan senantiasa bersatu
Agama, ras, budaya dan suku adalah indonesiaku
Kami memang berbeda-beda tapi kami satu
Karena kami sama-sama terlahir dari seorang ibu
Ibu pertiwi, yang selalu mengajarkan kami tentang cinta dan rindu
Kami yakin, kami pasti tetap menjadi satu
Tak akan pernah goyah siapapun yang mengganggu
Karena kami telah merdeka dengan kalimat Allahu
Wahai siapapun yang ingin negeri kami hancur
Wahai siapapun yang berusaha merampas negeri kami yang makmur
Wahai siapapun yang berambisi merubah negeri kami menjadi khilafur (Khilafah ngawur)
Kami pasti tetap berdiri tegak di negeri ini dan tidak akan mundur
Kami pasti tetap menjaga negeri ini tanpa selangkah pun, kami tak akan mundur
Kami pasti mempertahankan negeri ini tetap menjadi negeri yang luhur
Karena kami telah merdeka dengan penuh rasa syukur
Tak peduli engkau ingin menghancurkan kami dengan menfitnah pemimpin kami
Terserah engkau ingin merusak negeri kami dengan wacana agama birahi
Sak karepmu mau mengadu domba persatuan kami dengan berita-berita banci
Karena kami telah dan tetap merdeka di bawah kibaran merah putih yang suci
Kami telah merdeka, kami telah merdeka, kami telah merdeka
Merdeka dalam ikatan persatuan
Merdeka dalam jalinan persaudaraan
Merdeka dalam dekapan keragaman
Merdeka dalam bingkai ke bhinnekaan
Indonesia Negeriku
Engkau panji martabatku
Siapa datang mengancammu
Kan binasa di bawah dulimu
Karya: Muhammad Taufiq Maulana