Kiai Zuhri: Melanggar Hak Manusia Sama Halnya Melanggar Hak Tuhan

Facebook
X
WhatsApp
Telegram
Email

ASWAJADEWATA.COM |

Kiai Zuhri pada kesempatan pengajian Kitab Adab Suluk Al Murid pada 13 April 2020 di Ponpes Nurul Jadid menerangkan tentang Hak Tuhan atas Hambanya, dan Hak sesama manusia.

Bahwa Tuhan memliki hak atas hambanya, namun disisilain, seorang hamba juga memiliki kewajiban untuk memenuhi hak sesama manusia. Keduanya sama-sama wajib untuk dijalankan.

Lebih terangnya Kiyai Zuhri memberi contoh atas kisah sahabat Abu Dzar. Dimana, Abu Dzar setiap malam beribadah kepada Allah. Dari saking rajinnya, ada hak Istri yang dilupakan, yakni tidak disentuh sama sekali Istrinya.

Sehingga, sang istri kemudian melaporkan kepada Nabi Muhammad SAW tentang sikap suaminya, Abu Dzar. Lalu Nabi memanggil Abu Dzar untuk dimintai keterangan atas laporan istrinya. Dan Abu Dzar membenarkan pengaduan sang Istri.

Setelah mendapat keterangan dari Sahabatnya, Abu Dzar, Nabi mengingatkan dengan bersabda :

“Maka nabi bersabda, اِنَّ لِرَبِّكَ عَلَيْكَ حَقًّا Tuhanmu memiliki hak atas dirimu, , وَلِأَهْلِكَ عليك حَقًّا tapi keluargamu juga punya hak atas dirimu. Kamu punya kewajiban terhadap keluarga. Jadi bila kamu shalat sepanjang malam lalu meninggalkan istrimu, itu artinya kamu tidak melaksanakan kewajiban kepada keluarga. Padahal melaksanakan kewajiban terhadap sesama manusia adalah bentuk pelaksanaan kewajiban kepada Allah.”

“Sama saja, melanggar hak manusia berarti melanggar hak tuhan juga. Karena itulah disebut dzalim,” tegas Kiai Zuhri menyimpulkan.

Penulis: Wandi Abdullah
Editor: Dadie W. Prasetyoadi

diunggah oleh:

Picture of Aswaja Dewata

Aswaja Dewata

ADMIN ASWAJA DEWATA

artikel terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »